Senin, 16 September 2024

Hasto Sebut Wantimpres Diisi oleh Orang-orang dengan Komitmen Besar pada Bangsa, Bukan Keluarga

Sekjen PDI-P, Hasto Kristiyanto. 

JAKARTA, GebrakNasional.Com – Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P), Hasto Kristiyanto enggan menanggapi pernyataan yang didampaikan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie.


Diketahui, Budi Arie menyebut, Presiden Joko Widodo (Jokowi) layak menjadi anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) di era pemerintahan Prabowo ke depan. 


“Pak Budi Arie yang harus memberikan penjelasan terkait dengan masalah tersebut,” kata Hasto kepada wartawan, Senin, 16 September 2024.


Namun, kata Hasto, orang-orang ditunjuk menjadi Wantimpres haruslah memiliki komitmen besat terhadap bangsa dan negara, bukan terhadap keluarga.


“Bagi kami, Wantimpres itu diisi oleh orang-orang yang memang punya komitmen besar terhadap masa depan bangsa dan negara, bukan terhadap keluarga,” ujar Hasto.


“Sehingga nasihat-nasihat yang disampaikan itu adalah gagasan-gagasan tentang bangsa dan negara, gagasan-gagasan kepada Presiden untuk membangun (bangsa),” imbuhnya.


Sebelumnya, Budi Arie menilai Jokowi layak menjadi bagian dari Wantimpres karena masih terlalu muda untuk pensiun.


“Ya layak dong, kan beliau masih terlalu muda untuk pensiun. Masih muda, umur 63,” kata Budi Arie di Gedung MPR/DPR RI, Kompleks Parlemen, Jakarta pada 10 September 2024.


Budi juga menyatakan harapannya agar Jokowi menjadi bagian dari Wantimpres di era Prabowo-Gibran.


“Jangan peluang dong, kalian memangnya, ya, pokoknya ini kan semua jalan politik persatuan untuk kemajuan,” ujarnya.


Namun, Budi Arie membantah bahwa Revisi Undang-Undang (RUU) Wantimpres yang tengah dibahas di DPR RI dilakukan untuk mengakomodasi Jokowi.


Sementara itu, Jokowi tidak mengiyakan maupun menepis pernyataan Budi Arie yang menyebutnya cocok menjadi bagian dari Wantimpres.


Jokowi hanya mengatakan, dia berencana pulang ke kampungnya, Surakarta, usai masa jabatannya berakhir pada 20 Oktober 2024 mendatang.


“Saya mau pulang ke Solo,” ujar Jokowi sambil terkekeh di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara pada 12 September 2024, dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden.


Ketika ditanya soal rencananya setelah pulang kampung, Jokowi tidak memberi gambaran apa pun.


“Pulang ke Solo, tanggal 20 nanti pulang ke Solo,” kata Jokowi. (*/red)

Show comments
Hide comments
Tidak ada komentar:
Tulis komentar

Berita Terbaru

Back to Top