Senin, 16 September 2024

BMKG Sebut Gempa M5,6 yang Mengguncang Berau Kaltim Akibat Aktivitas Sesar Mangkalihat

Foto Ilustrasi. 

JAKARTA, GebrakNasional.Com – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) melaporkan gempa dengan kekuatan M5,6 mengguncang Berau, Kalimantan Timur (Kaltim), pada Minggu, 15 September 2024, pukul 20.08.09 WIB.


Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi tersebut memiliki parameter update dengan magnitudo M5,5. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 1,30° LU; 118,46° BT, atau tepatnya berlokasi di darat 147 km Tenggara Berau, Kalimantan Timur pada kedalaman 11 km.


“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempabumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal diduga akibat aktivitas sesar Mangkalihat,” kata Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG, Daryono dalam keterangan resminya.


Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault).


Gempabumi ini berdampak dan dirasakan di daerah Berau, Tanjung Redep, Teluk Bayur , Tanjung Selor, Tarakan, Bulungan dengan skala intensitas III-IV MMI (Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah).


Daryono mengatakan, dari hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami. Gempabumi ini didahului dengan gempa pembuka M4,1. Hingga pukul 20.45 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya satu aktivitas gempabumi susulan (aftershock).


Daryono mengimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.


“Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun  tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah,” imbaunya. (*/red)

Show comments
Hide comments
Tidak ada komentar:
Tulis komentar

Berita Terbaru

Back to Top