Senin, 02 Oktober 2023

Pandangan Ketua PD PPM Banten Jelang Pilkada Banten


Serang // GebrakNasional.com - Ketua PD.PPM Banten H. Chandra Mahar Dhika,SE.MM di Kantor Sekretariat PPM Banten di Gd Juang 45. Kota Serang, Mengatakan Jelang Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada 2024 di Provinsi Banten, sejumlah tokoh politik secara terbuka akan maju untuk memperebutkan kursi Gubernur Banten, Senin (02/10).


H. Chandra Mahar Dhika,SE.M Mengamati Beberapa tokoh tersebut dinilai memiliki potensi untuk menjadi orang nomor satu di Banten. Yaitu, Airin Rachmi Diany (mantan Walikota Tangsel), Wahidin Halim (Gubernur Banten periode 2017-2022), Iti Octavia Jayabaya (mantan Bupati Lebak), hingga Rano Karno (mantan Gubernur Banten).


Pemuda Panca Marga (PPM) sebagai anak  keturunan Biologis Veteran RI dan Organisasi KBT-POLRI yang mewarisi Jiwa Semangat juang Para Veteran Pejuang Kemerdekaan RI. Dimana PPM Menganut Politik Negara jadi siapapun yang akan menjadi Gubernur nya maka PPM Mendukung dan Menjaga Kondusifitas kedinamisan dan keharmonisan Masyarakat Banten. Tetapi secara Individu/Pribadi nya diperbolehkan untuk memilih Mendukung Calon Gubernur dalam konstalasi Pilgub maupun Pileg itu merupakan Hak Masing Masing Pribadi Keluarga Besar PPM Di Banten.

 

Bacalon Gubernur Banten seperti Ibu Airin akan maju di Pilgub Banten 2024 dengan menggunakan Partai Golkar, Wahidin Halim juga resmi akan maju kembali usai menjadi Ketua DPW Partai NasDem Banten. Kemudian, Rano Karno baru-baru ini menyatakan diri siap maju di Pilgub Banten usai Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto, buka suara soal PDIP bakal usung Rano Karno kembali. Sementara, Iti Octavia Jayabaya masih fokus untuk mencalonkan diri ke DPR RI. 


Menanggapi hal itu, salah satu tokoh Pemuda di  Provinsi Banten, H. Chandra Mahar Dhika, SE. MM. mengatakan, para Bakal Calon Gubernur Banten berkewajiban  mampu melihat permasalahan yang ada di Provinsi Banten.

Sebab, perlu adanya pembenahan secara Komprehensif dari sektor Pemerataan Pembangunan  Pemberdayaan Pemuda dan Pelestarian Adat istiadat, kearifan lokal sebagai jati diri Provinsi Banten. Dan yang Terutama, dalam sektor pendidikan dan ekonomi. Pasalnya, ia menilai, Banten masih banyak  penyalahgunaan narkoba hingga tawarun antar pelajar.

Chandra juga menilai, masalah pengangguran, kemiskinan, hingga korupsi masih menjadi salah satu permasalahan yang ada di Banten dan ini perlu menjadi perhatian serius.


Ia juga mengatakan, para bakal calon Gubernur Banten agar menjalankan kampanye yang sehat dan berkualitas. “Kita harus mengingatkan para kontestan pemilu agar menjalankan kampanye yang semakin berkualitas dan menyehatkan demokrasi, diharapkan dapat melahirkan kampanye yang berintegritas yang menolak penggunaan politik SARA dan politik identitas, yang lebih mengedepankan politik ide dan gagasan, karena yang ingin kita bangun bukan demokrasi pengkultusan, bukan demokrasi idola, tapi demokrasi gagasan di Banten.


“Kita semua berdoa Semoga Pilgub Banten berjalan dengan Kondusif, Damai dan lancar, adil, jujur serta dapat menghasilkan pemimpin yang berkualitas memiliki integritas, leadership yang baik, dan memahami kondisi masyarakat Banten yang majemuk. Sehingga, dapat berkomunikasi dengan berbagai kalangan yang beragam secara harmoni dan sejuk,” ucapnya.


Ia menuturkan, para bakal calon Gubernur harus berkompetisi dengan ide gagasan dan tidak menjatuhkan lawan sehingga membuat panas suasana Pilgub banten 2024 mendatang.


“Para cagub diharap berkompetisi dengan elegan, tidak saling menjatuhkan dan memanaskan suasana,” tuturnya.


Terakhir, ia berpesan kepada masyarakat Banten harus memilih pemimpin yang terbaik dengan melihat rekam jejak dari para bakal calon yang ingin maju menjadi Gubernur Banten periode 2024-2029.


“Semuanya layak dan baik tinggal masyarakatnya harus memilih yang terbaik dari yang baik, dengan cara melihat rekam jejaknya masing-masing,” ujarnya. 


Situasi yang kita hadapi saat ini membutuhkan komitmen persatuan dari seluruh pihak, soliditas seluruh elemen masyarakat, banten  memerlukan pemerintahan yang tenang dan kuat agar dapat bekerja sungguh-sungguh, memerlukan stabilitas politik dan keamanan untuk mengatasi tantangan di masa yang akan datang. Ujar  Chandra.

(Wie/Red)

Show comments
Hide comments
Tidak ada komentar:
Tulis komentar

Berita Terbaru

Back to Top