Serang // GebrakNasional.com – Didalam menciptakan situasi kamtibmas yang aman, tertib dan kondusif di tengah tengah masyarakat sekaligus untuk mencegah dan mengantisipasi terjadinya berbagai macam bentuk gangguan kamtibmas di wilayah Desa Pulo Kencana Kecamatan Pontang Bhabinkamtibmas Bripka Rudi secara rutin mengelar kegiatan patroli dan juga dialogis bersama warga guna untuk memberikan dan menyampaikan pesan pesan kamtibmas secara langsung. Sabtu (07/10/2023)
Kegiatan patroli dan dialogis bersama warga tersebut seperti yang dilaksanakan oleh Bhabinkamtibmas Desa Pulo Kencana Polsek Pontang, menyambangi warga masyarakat yang sedang ngobrol santai di desa Binaan Desa Pulo Kencana Kecamatan Pontang kabupaten Serang
Dalam kesempatan ngobrol santai tersebut Bripka Rudi yang juga menjabat sebagai Bhabinkamtibmas Desa Pulo Kencana tidak lupa menyelipkan himbauan dan pesan pesan Kamtibmas sekaligus mengajak warga untuk terus meningkatkan kepedulian serta kewaspadaan terhadap lingkungan masing masing karena tanpa adanya kepedulian dari seluruh lapisan masyarakat maka Kamtibmas tidak akan dapat terwujud.
“Kami sampaikan bahwa situasi Kamtibmas di wilayah hukum Polsek Pontang relatif cukup aman dan kondusif tetapi hal tersebut jangan membuat kita terlena, kita harus tetap meningkatkan kewaspadaan dan kepedulian terhadap lingkungan kita masing masing demi terwujudnya situasi Kamtibmas yang kondusif,” kata Bripka Rudi
Lebih lanjut ia, menerangkan bahwa pada saat ini banyak sekali berita berita bohong yang beredar di media sosial, berita berita tersebut dapat menimbulkan terjadinya suatu permusuhan diantara anak bangsa yang pada akhirnya dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa, dan sebagai warga kita harus mampu untuk berpikir dengan jernih serta tidak mudah terpancing dengan adanya berbagai isu atau berita bohong yang sengaja disebarkan oleh oknum oknum yang tidak bertanggung jawab dengan tujuan untuk memecah belah persatuan dan kesatuan serta demi kepentingan kelompoknya.
“Kami sangat berharap kepada seluruh warga, terutama para tokoh masyarakat dan seluruh elemen masyarakat untuk tidak mudah ikut menyebarkan suatu berita yang ada di media sosial serta berita tersebut tidak jelas sumbernya dan dapat menimbulkan terjadinya keresahan ditengah tengah masyarakat,” tambahnya. (Wie/Red)
Tidak ada komentar:
Tulis komentar