Cilegon // GebrakNasion.com - Upacara memperingati Hari Ulang Tahun Tentara Nasional Indonesia (HUT TNI) ke-78 tingkat Korem 064/Maulana Yusuf digelar di Alun-alun Kota Cilegon, Rabu (5/10/2023).
Kegiatan yang dihadiri oleh Penjabat Gubernur Banten Al Muktabar, Kapolda Banten Irjen Pol. Prof. Dr. Rudy Heriyanto, Kajati Banten Dr. Didik Farkhan, Ketua DPRD Provinsi Banten Andra Soni, unsur Forkopimda Kota Cilegon dan masyarakat Kota Cilegon itu berlangsung sangat khidmat.
Dalam amanatnya, Danrem 064/MY, Brigjen TNI Tatang Subarna yang bertindak selaku inspektur upacara membacakan amanat dari Panglima TNI, Laksamana Yudo Margono.
Ia menyampaikan TNI telah hadir dan menjalankan amanah sebagai garda terdepan sekaligus benteng terakhir Negara Kesatuan Republik Indonesia selama 78 tahun.
"Berbagai ancaman, gangguan, hambatan, dan tantangan terhadap kedaulatan negara, keutuhan wilayah, dan keselamatan segenap bangsa dan tumpah darah, telah berhasil diatasi dengan baik," katanya.
Panglima TNI mengungkapkan, berdasarkan hasil survei dari berbagai lembaga survei di Tanah Air, TNI telah mendapat tingkat kepercayaan masyarakat yang tinggi baik di dalam maupun di luar negeri.
"Untuk itu saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh prajurit TNI atas dedikasi, loyalitas dan profesionalisme yang telah ditunjukkan selama ini. Terlepas dari kepercayaan masyarakat dan prestasi yang telah kita raih, TNI tidak boleh terlena karena beragam tantangan yang sedang dan akan kita hadapi tidaklah ringan," jelasnya.
Setelah pandemi Covid-19 mereda, lanjutnya, dunia saat ini sedang berusaha memulihkan diri dari krisis pangan, krisis energi dan krisis finansial. Situasi geopolitik dan ekonomi juga dipenuhi dengan ketidakpastian akibat konflik dan krisis di berbagai belahan dunia.
Di lingkup nasional, Laksamana Yudo Margono melalui Brigjen TNI Tatang Subarna menuturkan beragam potensi ancaman juga semakin kompleks.
"Untuk itu, momentum ulang tahun ke-78 TNI, harus kita jadikan sebagai bahan introspeksi untuk berbenah demi mewujudkan TNI yang profesional, modern, dan tangguh," ujarnya.
Lebih lanjut, peringatan Hari Ulang Tahun ke-78 TNI pada tahun 2023 ini, mengusung tema “TNI PATRIOT NKRI, PENGAWAL DEMOKRASI UNTUK INDONESIA MAJU”.
Tema itu mengandung makna, bahwa kekuatan TNI sebagai komponen utama pertahanan negara, berkomitmen untuk bersinergi dengan seluruh komponen bangsa lainnya dalam mengawal demokrasi untuk mewujudkan Indonesia yang berdaulat, mandiri, maju dan sejahtera.
"Tema ini kita angkat karena salah satu tantangan besar yang dihadapi oleh Bangsa Indonesia dalam waktu dekat adalah pemilihan umum serentak tahun 2024. Dimana akan dilaksanakan pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, pemilihan anggota legislatif serta Pilkada serentak di 548 daerah; yaitu pada 38 Provinsi, 415 Kabupaten dan 98 Kotamadya," jelas Panglima TNI.
Kelancaran dan kesuksesan agenda pesta demokrasi tersebut, terangnya, akan sangat menentukan perjalanan kehidupan berbangsa dan bernegara ke depan.
"Untuk menyikapi kondisi tersebut, para prajurit TNI dituntut untuk peka dan antisipatif terhadap dinamika dan perkembangan situasi bangsa. TNI juga berkomitmen untuk menjamin keamanan dan kelancaran dalam rangka mewujudkan Pemilu 2024 berlangsung dengan aman, damai dan sejuk," tandasnya.
Diketahui, selain di Alun-alun Kota Cilegon, kegiatan upacara HUT TNI ke-78 di wilayah Korem 064/MY juga diadakan serentak di Alun-alun Barat Kota Serang, Alun-alun Pandeglang dan Alun-alun Rangkasbitung.(Wie/Red)
Tidak ada komentar:
Tulis komentar