Rabu, 06 September 2023

Anggaran Publikasi Media di BKD Provinsi Banten Diduga Ada Pemotongan

 


Serang // GebrakNasional.com - Beredar kabar di kalangan wartawan bahwa, pembayaran publikasi media massa cetak dan online berupa Advetorial dan iklan di Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Banten, diduga di potong oleh oknum Aparatur Sipil Negara (ASN) berinisial RA, kabarnya, potongan itu berkisar antara 20% hingga 30% dari pagu anggaran, setelah dipotong pajak sebesar 11,5%. 


"pemotongan itu sudah bukan rahasia umum lagi, saya sendiri kena potongan sekitar 30% dari pagu anggaran yang sudah ditetapkan, itu diluar pajak ya," kata salah seorang wartawan senior yang biasa liputan di KP3B dan meminta namanya dirahasiakan. 


Dikatakam wartawan senior ini, Dirinya pernah meminta 10 kali terbitan advetorial kepada oknum ASN di BKD, karena kesal dengan potongan 30% itu.


"ya ga apa-apa di potobg 30%, tapi saya minta sepuluh kali tayang advetorial di media saya, namun saat itu si oknum ASN tidak berani merealisasikannya," ungkapnya, Rabu (06/09).


Hal senada juga dikatakan wartawan lain yang merasa sangat sulit untuk mendapatkan advetorial dan iklan di media cetak dan online dari BKD provinsi Banten, pada hal anggarannya sudah di siapkan oleh pemerintah provinsi Banten melalui APBD.  


"sulit kita mendapat advetorial di BKD provinsi Banten kalau tidak mengikuti aturan main mereka, dari pada kita tidak dapat, terpaksa kita ikut aturan main dengan potongan 30%," katanya. 


Informasi yang berhasil di himpun mengatakan, pagu anggaran untuk advetorial sekali tayang di media online sekitar Rp 1.249.000 per sekali tayang dan untuk media cetak sebesar Rp 7.800.000, per tayang. 


Ketika dugaan pemotongan ini di konfirmasi  kepada kepala sub bagian umum dan kepegawaian BKD provinsi Banten, Reninta Augustin SE, melalui Whatsapp  pribadinya tidak ada respon, meskipun tanda centang biru terlihat, yang menandakan pesan yang di kirim wartawan sudah di baca, begitupun ketika di sambangi ke kantor BKD, yang bersangkutan tidak bisa di konfirmasi karena masih rapat.  


"kebetulan hari ini Ibu Reninta masih rapat, baru saja dimulai rapatnya, lain.waktu.saja.kalau.mau.konfirmasi ya pak," kata Dimyati, salah seorang Pamdal di BKD selasa, (5/9).(Wie/Red)

Show comments
Hide comments
Tidak ada komentar:
Tulis komentar

Berita Terbaru

Back to Top