Senin, 15 Mei 2023

Forum Konsultasi Publik, Oleh BPS Kabupaten Serang di Hadiri Bhabinkamtibmas Polsek Ciruas Polres Serang


Serang // GebrakNasional.com - Forum Konsultasi Publik, pendataan awal Regsosek "Satu Data Program Perlindungan Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat" oleh Badan Pusat Statistik (BPS) kabupaten Serang yang dilaksanakan di aula kantor desa Cigelam kecamatan Ciruas kabupaten Serang provinsi Banten. (15/05/2023).


Hadir dalam forum tersebut BPS kabupaten Serang, Bhabinkamtibmas Polsek Ciruas, Babinsa Koramil 0602-16 Ciruas, Kasi pemerintahan desa Cigelam, para ketua RT se desa Cigelam kecamatan Ciruas, tim Asisten Fasilitator FKP dan peserta FKP.

 

Pendataan Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) adalah pengumpulan data seluruh penduduk yang terdiri atas profil, kondisi sosial, ekonomi, dan tingkat kesejahteraan.


Bapak Munawir dari BPS Kabupaten Serang mengatakan, "Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) adalah upaya pemerintah untuk membangun data kependudukan tunggal, atau satu data. Dengan menggunakan data tunggal, pemerintah dapat melaksanakan berbagai programnya secara terintegrasi, tidak tumpang tindih, dan lebih efisien", terangnya.


Selanjutnya ia menjelaskan, "bahwa data Regsosek dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kualitas berbagai layanan pemerintah seperti pendidikan, bantuan sosial, kesehatan, hingga administrasi kependudukan", pungkasnya.


Selain itu, Brigpol Kausar sebagai Bhabinkamtibmas desa Cigelam mendukung kegiatan dan program pendataan Regsosek tersebut dengan memberikan edukasi kepada masyarakat betapa pentingnya pendataan dan data kependudukan yang valid.


Bhabinkamtibmas berkesempatan menghimbau dan mengajak warga masyarakat untuk bersama - sama menjaga situasi Kamtibmas yang kondusif dengan mengadakan Siskamling dan perondaan.


Brigpol Kausar menyampaikan pesan Kapolsek Ciruas Kompol Suhara, "jika warga masyarakat mengalami atau melihat suatu peristiwa pidana dan keadaan darurat lainnya, segera melapor ke Polsek terdekat atau menghubungi Call Center Kepolisian 110, hindari main hakim sendiri", tutupnya. (Wie/Red)

Show comments
Hide comments
Tidak ada komentar:
Tulis komentar

Berita Terbaru

Back to Top