Pandeglang // GebrakNasional.com – Kepolisian Sektor Panimbang memberikan bantuan makanan, selimut dan peralatan bayi kepada masyarakat Desa Citereup Kecamatan Panimbang yang terdampak banjir. Bantuan makanan ini diserahkan langsung secara mobile oleh Kapolsek Panimbang IPTU Asep Jamaludin bersama anggota di Desa Citereup, Selasa (03/01/2022).
IPTU Asep Jamaludin mengatakan, bantuan ini sebagai bentuk kepedulian pihaknya kepada masyarakat yang menjadi korban banjir akibat hujan deras beberapa waktu lalu. Ia berharap dengan pemberian bantuan sosial ini bisa dapat membantu meringankan beban para korban banjir yang berada di Desa Citereup.
“Kegiatan bakti sosial ini dilakukan dengan maksud bahwa selain melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat, Polri juga peduli sesama. Menanamkan kesadaran kepada anggota bahwa harta yang kita miliki ada sebagian yang menjadi hak mereka yang membutuhkan,” ujarnya.
Adapun bantuan yang diberikan yakni berupa 150 nasi bungkus yang diberikan secara mobile oleh personil Polsek Panimbang di Desa Citerep yang berada di pemukiman terdampak banjir. “Pembagian bantuan makanan ini adalah bentuk kepedulian Polri khususnya Polsek Panimbang kepada masyarakat yang membutuhkan,” tuturnya.
Atas bencana ini, Kapolsek Panimbang juga mengimbau masyarakat agar terus meningkatkan kewaspadaan terhadap segala ancaman bencana di sekitar tempat tinggal seperti banjir dan longsor.
“Antisipasi banjir terus kita lakukan, apalagi mengingat saat ini sudah masuk musim penghujan dengan curah hujan yang masih tinggi” imbaunya.
Kepala Desa Citeurep Oman Abdurohman mengucapkan terimakasih kepada Polri khususnya Polsek Panimbang yang telah peduli dan mau berbagi kepada kami selaku warga yang terdampak Banjir di Desa Citeurep. “Sangat terbantu sekali pak. Bantuan seperti ini sangat diharapkan warga kami. Terimakasih Polsek Panimbang,” ujar Oman.
Diketahui, Hujan deras yang mengguyur Desa Citeurep sejak malam Selasa (02/01) menyebabkan beberapa wilayah terkena banjir.
Salah satu lokasi yang terparah adalah Desa Citeurep, Panimbang. Puluhan rumah terendam banjir, karena luapan air yang masuk ke permukiman warga. Akibatnya, warga harus menyelamatkan barang berharga mereka, agar tidak rusak karena banjir.(Wie/Red)
Tidak ada komentar:
Tulis komentar