Serang // GebrakNasional.com - Demi menjaga sinergitas dan penguatan manajemen media sekaligus dalam rangka mengakhiri jabatan, Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Shinto Silitonga bersama pejabat baru Kabid Humas Polda Banten Kombes Pol Didik Hariyanto mengunjungi Kantor Tribun Banten di Jl. Jenderal Ahmad Yani Kota Serang pada Selasa (17/01).
Turut hadir dalam kunjungan ini Kasubbid Penmas Bidhumas Polda Banten AKBP Meryadi beserta rombongan yang disambut hangat oleh Content Manager Tribun Banten Agung Yulianto.
Dalam kesempatannya Shinto bersama Didik menjadi narasumber dalam acara podcast di Tribun Banten. Shinto mengungkapkan dirinya telah menjabat sebagai Kabid Humas Polda Banten selama kurang lebih satu tahun lima bulan. "Sudah satu tahun lima bulan saya menjadi Kabid Humas Polda Banten, terhitung dari mulai tanggal 05 Agustus 2021 sampai dengan saat ini diakhir masa jabatan, tentunya banyak pembelajaran yang saya terima selama menjabat," ucap Shinto.
Shinto menjelaskan bahwa selama menjabat sebagai Kabid Humas Polda Banten dirinya memiliki 2 Program Utama yaitu Ledakan Rilis dan Ayo Bermedsosria. "Kita sebut Program Ledakan Rilis karena efeknya yang memang seperti ledakan untuk memberikan efek dahsyat kepada masyarakat, terbukti dari mulanya Bidhumas Polda Banten hanya menghasilkan 300 link perhari, ketika saya menjabat menjadi rata-rata 1.300 link perhari sesuai Aplikasi Intelligence Media Management sedangkan dalam Program Ayo Bermedsosria kami memanfaatkan Cyber Troops Polda Banten untuk memaksimalkan informasi publik yang diberikan kepada masyarakat," jelas Shinto.
Sementara itu, Didik yang akan melaksanakan Sertijab sebagai Kabid Humas Polda Banten yang baru pada Rabu (17/01) mohon dukungan dari masyarakat Banten. "Saya sebagai Kabid Humas yang baru akan melanjutkan program dari Bapak Shinto yang mana program ini sudah berjalan dengan baik. Saya juga mohon bantuan dan dukungan dari masyarakat Banten selama saya menjabat menjadi Kabid Humas Polda Banten," tutup Didik. (Wie/Red)
Tidak ada komentar:
Tulis komentar