Selasa, 20 Desember 2022

Peringati Hari Bela Negara, Ketua FBN RI Banten: Jaga NKRI Jadi Tugas Semua Rakyat

Tangerang // GebrakNasional.com - Ketua Forum Bela Negara Republik Indonesia (FBN-RI) Provinsi Banten H.Rebo Muhidin SH, mengajak seluruh masyarakat menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dari berbagai ancaman.

“Saat ini ancaman dan tantangan negara antara lain narkotika, kemiskinan, radikalime dan terorisme. Bahkan kekerasan dan pornografi juga makin marak dan memprihatinkan. Jadi banyak tugas yang harus kita lakukan untuk menjaga NKRI dari berbagai ancaman tersebut,” ungkap H.Rebo Muhidin kepada para awak media, Senin (19/12/2022).

Ketua Forum Bela Negara Republik Indonesia (FBN-RI) Provinsi Banten H.Rebo Muhidin SH, menyebut ancaman radikalisme dan terorime saat ini juga semakin tampak dengan semakin berkembangnya teknologi digital yang menjadikan batas fisik domestik dan internasional kian dekat.

Belum lagi, lanjut dia, keberadaan media sosial yang berpengaruh secara langsung atau tidak langsung terhadap penyebaran ideologi radikal, pornografi, perdagangan narkoba, organized crime dan sebagainya yang dapat melunturkan ketahanan nasional.

Maka dari itu, kata H.Rebo, pemerintah bersama-sama dengan masyarakat harus membangun benteng yang kokoh agar persatuan dan kesatuan bangsa tetap terjaga. Menurutnya, seluruh warga negara harus memiliki semangat, kesadaran dan kemampuan bela negara.

Masyarakat, lanjutnya, harus mempunyai daya tangkal dan ketangguhan dalam menghadapi situasi global yang semakin berkembang pesat dan kompleks di segala bidang.

Bela negara, tambah H.Rebo, merupakan sikap, perilaku, dan tindakan warga negara. Baik secara perorangan maupun kolektif dalam menjaga kedaulatan keutuhan wilayah, serta keselamatan bangsa dan negara.

“Dasar bela negara itu sendiri adalah cinta tanah air, sadar berbangsa dan bernegara, setia pada pancasila sebagai ideologi negara, dan rela berkorban untuk bangsa dan negara,” imbuhnya.

Dalam kesempatan tersebut, H.Rebo juga juga mengajak masyarakat memaknai Hari Bela Negara dengan bekerja nyata, mandiri, dan berkarakter.

“Indonesia dihadapkan pada kompetisi global sehingga SDM yang dimiliki pun dituntut untuk lebih unggul, produktif, inovatif, dan berdaya saing agar mampu memenangkan persaingan,” pungkasnya. (Wie/Red)

Show comments
Hide comments
Tidak ada komentar:
Tulis komentar

Berita Terbaru

Back to Top