Serang // GebrakNasional.com - Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar mengajak seluruh pihak untuk menyiapkan generasi muda yang sehat dan kuat. Sebagai generasi penerus yang melanjutkan adat dan budaya Banten.
Hal itu diungkap Al Muktabar saat menghadiri Khitanan Masal dan Pentas Seni Dewan Pimpinan Daerah Paguron Jalak Banten Nusantara (PJBN) Kota Serang di Alun-Alun Barat Kota Serang, Minggu (20/11/2022).
Kegiatan yang dihadiri oleh para pembina Paguron Jalak Banten Nusantara (PJBN) ini menampilkan berbagai Seni Budaya Banten dan memfasilitasi 50 peserta sunat massal.
Al Muktabar memberikan apresiasi atas inisiatif untuk melaksanakan kegiatan positif ini sebagai salah satu cara membangun Banten.
“Mari kita jadikan kegiatan ini sebagai kegiatan yang mengenang sejarah berdirinya Banten yang didasari satu kesatuan dalam membangun Banten,” jelasnya.
Al Muktabar menjelaskan, sebagai masyarakat Banten yang mulia, haruslah diiringi dengan semangat berbagi dan bersilaturahmi demi terciptanya satu kesatuan yang kuat dalam menciptakan Banten sebagai daerah yang memiliki pertumbuhan yang maksimal.
“Dengan pencapaian yang terus meningkat, jika kita bersatu padu maka akan menghasilkan Banten ini daerah yang lebih kuat,” jelasnya.
“Maka kerjasama para Kepala Daerah, organisasi pemuda, dan masyarakat kita niatkan semuanya sekecil apapun itu untuk membangun Banten,” lanjutnya.
Dalam kesempatan ini, Al Muktabar juga mengajak masyarakat Banten untuk menjunjung tinggi Budaya Banten sebagai penghargaan bagi para pahlawan dalam memperjuangkan kemerdekaan.
“Dengan adanya kegiatan ini yang merupakan salah satu amanah para karuhun kita, maka mari kita sama-sama lestarikan budaya Banten sebagai tanda bahwa kita mengenang para pahlawan Banten,” jelasnya.
Al Muktabar berharap, dengan adanya kegiatan yang menampilkan Budaya Banten sekaligus mengajarkan sikap berbagi ini mampu memberikan pelajaran untuk generasi-generasi muda di Banten.
“Dengan kegiatan ini, saya harap Banten ini bisa menyiapkan generasi muda yang kuat, sehat sehingga mampu melanjutkan Adat dan Budaya di Provinsi Banten,” pungkasnya. (Wie/Red)
Tidak ada komentar:
Tulis komentar