Serang // GebrakNasional.com - Wakapolda Banten Brigjen Pol Drs. Ery Nursatari Pimpin kegiatan penandatanganan pakta intergitas dan pengambilan sumpah panitia, peserta dan orang tua atau wali dalam seleksi Rekrutmen Proaktif Bintara Polri Tahun Anggaran 2023 yang dilaksanakan di Ruang Rapat Utama (Rupatama) Polda Banten pada Senin (17/10).
Turut hadir dalam kegiatan Irwasda Polda Banten Kombes Pol Eko Kristianto didampingi Karo SDM Polda Banten Kombes Pol Muh Dwita Kumu Wardana, Kabidpropam Polda Banten Kombes Pol Yudho Hermanto, Kabagdalpres Ro SDM AKBP Baktiar Joko Mujiono, Kabag Psi AKBP Ahli Rumekso Kabagwatpres Ro SDM AKBP Widya Andriani, Kabagbinkar Ro SDM AKBP Atot Irawan, Kasubdit Penmas Bidhumas AKBP Meryadi serta diikuti perwakilan peserta dan orang tua atau wali.
Kegiatan diawali dengan pengucapan sumpah serta dilanjutkan dengan penandatanganan fakta integritas oleh perwakilan panitia, peserta dan orang tua atau wali.
Dalam kesempatan tersebut Wakapolda Banten Brigjen Pol Ery Nursatari menyampaikan amanat Kapolda Banten bahwa pengucapan pakta integritas dan pengambilan sumpah bukan sekedar acara seremonial belaka, “Kegiatan yang dilaksanakan bukan sekedar acara seremonial belaka namun merupakan suatu momentum guna mengaktualisasikan harapan Polri dalam mewujudkan proses seleksi yang Bersih, Transparan, Akuntabel serta Humanis (Betah),” kata Ery.
Beberapa program unggulan dalam seleksi penerimaan personel Polri, “Adanya pelibatan pengawas eksternal maupun Internal, kerjasama dengan lintas sektoral dan masyarakat serta dengan penggunaan teknologi informasi melalui program komputer,” ucap Ery.
Ery menyampaikan pada penerimaan tahun ini memiliki beberapa kategori yang bisa menguatkan sumber daya manusia Polri yang handal nantinya, “Dalam penerimaan kali ini ada kategori affirmative action atau tindakan penguatan yang bersumber dari suku pedalaman adat Baduy, masyarakat Pulau Tunda, dan pulau lain yang ada di Banten, serta kategori talent scouting akademik,” tambah Ery.
Ery juga mengatakan Polda Banten saat ini terus melakukan peningkatan sistem manajemen, “Khususnya pada bidang rekrutmen dengan output terbangunnya sistem rekrutmen yang bersih, transparan, akuntabel, humanis dan berbasis kompetensi, untuk memperoleh personel Polri yang sesuai dengan harapan,” ujar Ery.
Ery berharap kepada panitia seleksi agar pelihara integritas, jaga nama baik pribadi dan institusi selama proses seleksi, “Junjung tinggi prinsip Betah, hindari perilaku koruptif, beri pelayanan maksimal kepada peserta serta laksanakan dengan mempedomani protokol kesehatan dalam upaya pencegahan penularan pandemi Covid-19, walaupun penyebaran Covid-19 sudah mulai reda,” jelas Ery.
Diakhir Ery mengingatkan kembali kepada pengawas, panitia dan peserta. “Untuk melaksanakan setiap tahapan seleksi dengan bersih, transparan, akuntabel, kawal, awasi agar penerimaan Tamtama Polri Tahun 2023 dapat berjalan dengan clean dan clear,” tutup Ery. (Wie/Red)
Tidak ada komentar:
Tulis komentar