Senin, 31 Oktober 2022

Asah Kemampuan Dalam Menghadapi Massa Anarkis, Siswa Diktuk Bintara Polri Gel II SPN Polda Banten Laksanakan Praktek Latihan Dalmas

Pandeglang // GebrakNasional.com - Dalam rangka meningkatkan kemampuan siswa, SPN Polda Banten melaksanakan Praktek pembelajaran Pengendalian Masa (Dalmas) pada Senin (31/10).

Pembelajaran ini untuk meningkatan kemampuan para siswa Diktuk Bintara Polri Gel II SPN Polda Banten sebagai bekal dalam menghadapi tugas kepolisian di kewilayahan nantinya.


Kombes Pol. Noffan Widyayoko Selaku Katim menyampaikan pembelajaran Pengendalian Massa (Dalmas) dimaksudkan untuk meningkatkan kemampuan fisik dan kesiapsiagaan para siswa Diktuk Bintara Polri Gel II SPN Polda Banten. "Sebanyak 248 siswa diktuk bintara Polri gel II SPN Polda Banten mengikuti pembelajaran Dalmas dimaksudkan untuk meningkatkan kemampuan fisik dan kesiapsiagaan para siswa Diktuk Bintara Polri gel II SPN Polda Banten dalam menghadapi tugas kewilayahan untuk  menanggulangi aksi unjuk rasa," ucapnya.

Materi latihan meliputi bentuk dan formasi dalmas awal, dalmas lanjut serta latihan dalam bertahan dan menghalau serangan massa dengan tembakan gas air mata dan sebagainya. “Pembelajaran Dalmas kali ini dengan materi latihan Dalmas awal, Dalmas lanjut, dan Dalmas anarkis  sehingga dengan menghadapi massa pengunjuk rasa dengan tingkatan eskalasi pengunjuk rasa yang sudah tidak tertib atau berwarna kuning,” ujar Noffan.

Pembelajaran kali ini menggunakan perlengkapan khusus Kepolisian mulai dari tameng, tongkat, serta senjata laras licin (flash ball) dan Alat Pemadam Api Ringan (APAR) serta kendaraan taktis ( Rantis) AWC serta di Back Up oleh 1 Peleton Raimas (Pengurai Massa) dengan menggunakan kendaraan R2. “Pembelajaran Dalmas lanjut ini menggunakan formasi kompi bersyaf dalam bentuk skenario simulasi pengunjuk rasa sehingga para personel mampu memahami tahap-tahapan dalam menghadapi akses massa pengunjuk rasa,” kata Noffan.

Terkhir Noffan berharap pembelajaran ini menciptakan sosok seorang anggota polri yang sudah siap dari segi mental dan fisiknya. "Harapannya juga dengan pembelajaran ini kita menciptakan sosok seorang anggota polri yang sudah siap dari segi mental dan fisiknya serta untuk bersiap siaga di dalam menghadapi segala bentuk ancaman dan segala bentuk persoalan yang nantinya akan terjadi", tutup Noffan. (Wie/Red)

Show comments
Hide comments
Tidak ada komentar:
Tulis komentar

Berita Terbaru

Back to Top