Pandeglang // GebrakNasional.com - Dalam rangka Latihan Simulasi Sistem Pengamanan Mako Antisipasi Bahaya Kabakaran di lingkungan Mapolres Pandeglang, Personil Polres Pandeglang Polda Banten melaksanakan Latihan Peningkatan Kemampuan Pemadaman Api Ringan di halaman Mapolres Pandeglang. Kegiatan yang dipimpin langsung Wakapolres Pandeglang Kompol Rahmat Sampurno, S.I.K. diikuti oleh PJU Polres Pandeglang beserta seluruh anggota Polres Pandeglang, Selasa (07/12/2021).
Untuk kegiatan pelatihan kali ini, Polres Pandeglang mendatangkan pelatih dari Damkelog BPBD Pandeglang, sdr Emil Salim dan Sdr Lilik Sumarna yang mana para instruktur tersebut telah memiliki Sertifikat Dasar Pemadaman Api.
Pada kesempatan pelatihan, instruktur menyampaikan langkah – langkah dasar penggunaan APAR, dijelaskan kepada anggota Polres bahwa dalam penggunaan Alat Pemadam Api Portable ( APAP ) terdapat empat ( 4 ) langkah yaitu :
• Tarik pin pengaman tabung
• Arahkan selang nozel kedepan
• Tekan Hendel Prezzor untuk mengetes semburan powder
• Gunakan APAP mengarah ke media api dengan menjaga jarak semprot sekitar 1 sampai 3 meter
Kapolres Pandeglang AKBP Belny Warlansyah,S.H., S.I.K., M.H., melalui Wakapolres Kompol Rahmat Sampurno, S.I.K., menyampaikan bahwa pelaksanaan pelatihan penggunaan APAP merupakan salah satu upaya Polres Pandeglang dalam menangani kejadian kebakaran dalam kesempatan pertama di lingkungan Mapolres.
“ Pelatihan penggunaan APAP ini adalah upaya kami jajaran Polres Pandeglang dalam upaya menanggulangi terjadinya kebakaran dalam kesempatan pertama. Semoga dengan dilaksanakannya pelatihan ini, para anggota Polres memiliki pengetahuan penggunaan APAP dalam menangani apabila terjadinya kebakaran skala kecil.
Dilanjutkannya, ia menekankan kepada seluruh personil bahwa selain memahami penggunaan APAP, Wakapolres juga menekankan kepada anggota Polres untuk tetap disiplin dalam penggunaan elektronik di lingkungan Mapolres. Waka mengingatkan untuk mematikan seluruh perangkat elektronik apabila akan pulang bekerja, dan apabila terjadi kebakaran agar tidak panik dan segera lakukan penanggulangan dengan menggunakan APAP, dan jika masih belum dapat ditanggulangi, segera hubungi petugas kebakaran untuk dilakukan tindakan lebih lanjut. Pungkasnya. (Wie)
Tidak ada komentar:
Tulis komentar